Ada
beberapa perintah yang digunakan untuk menerapakan perulangan dalam Java,
antara lain:
·
While loop
·
Do while loop
·
For loop
1.
While
loop
Perulangan
While loop dimulai dengan mengevaluasi kondisi apakah benar atau tidak. Jika
benar, statement akan dijalankan dan program kembali lagi melakukan evaluasi
kondisi apakah benar atau tidak. Demikian seterusnya hingga kondisi bernilai
salah.
Jika
salah, statement akan dilewati dan evaluasi kondisi tidak akan dilakkukan lagi.
Dengan kata lain, perintah pada statements akan terus dieksekusi selama kondisi
bernilai benar (true).
àSintaks while loop
while (condition){
statement(s);
}
àContoh:
int a = 0;
while
(a < 10){
System.out.println(“Selamat
dan sukses !”);
a++;
}
2.
Do
While loop
Perulangan
dengan do while loop hampir sama dengan while loop. Bedanya adalah perintah ini
perintah ini pasti menjalankan statement minimal satu kali. Jadi, meskipun kondisi tidak memenuhi, perintah
dalam statement tetap dijalankan satu kali.
àSintaks do while loop
do{
statement
(s);
}
while (condition);
àContoh :
int a = 10;
do {
System.out.println(“Hallo”);
a--;
}while (a > 1);
Dari
perintah di atas, tulisan “Hallo” akan muncul sebanyak Sembilan kali. Mulai
dari saat nilai variable = 10 hingga menjadi 2.
3.
For
loop
Perulangan
for dipakai pada saat kita melakukan perulangan dengan jumlah yang sudah
diketahui pasti.
àSintaks For loop
for (initial; condition; post-iteration) {
statement(s);
}
Berikut
keterangan tentang sintaks for di atas:
- Initial : Nilai awal (inisialisasi) pada variable yang digunakan untuk looping.
- Condition : Kondisi yang akan dicek untuk menentukan apakah looping akan dijalankan atau tidak. Jika kondisi bernilai benar, looping dilanjutkan. Namun jika tidak looping akan berhenti.
- Post-iteration : Ekspresi yang dijalnkan di akhir setiap statement.
- Statement(s) : Merupakan perintah dalam for loop body.
àContoh:
for ( int i=0; i<10; i++){
System.out.println(“Hallo”);
}
Kode program diatas akan menyebabkan tulisan
“Hallo” muncul sebanyak sepuluh kali. Dimulai saat i=0 sampai i=9
4.
For
loop berbasis koleksi
àSintaks For berbasis koleksi
for (tipe identifier : ekspresi){
statements(s);
}
·
Type
: tipe data variable yang dipakai untuk
perulangan.
·
Identifier
: nama variable yang digunakan untuk
perulangan.
·
Iterable-ekspresion
: berisi seluruh nilai dalam koleksi yang akan digunakan untuk iterasi.
Menentukan jumlah iterasi yang akan dilakukan.
àContoh :
public class koleksiLoop{
enum
Season{spring, summer, fall, winter}
public static void main(String [] args){
for
(Season season : Season.values()){
System.out.println(“The
Season is ”+ season);
}
}
}
5.
Nested
Loop
Nested
loop terjadi ketika terdapat loop di dalam loop. Dengan demikian, jumlah
perulangan yang terjadi lebih banyak : yaitu perkalian antara loop yang di
dalam dengan lop yang di luar.
Nested
loop banyak dipakai untuk melakukan perulangan bertingkat, misalnya untuk
menampilkan daftar perkalian bilangan, factorial, dan lain-lain.
àContoh :
public class test{
public static void main (String [] args){
for ( int x=0; x<5; x++){
for ( int y=5; y<10; y++)
System.out.print(“x”+x + “-y”+ y + “ ”);
System.out.println();
}
}
}
Program
di atas menyebabkan perulangan sebanyak x * y = 5 x 5 = 25 kali
A. Soal
1.
Buatlah program dengan
menggunakan branching dengan inputan : batas angka dan output : piramida angka
1
1 2
1 2 3
1 2 3 4
1 2 3 4 5
B.
Flowchart
C. Source Code
public class Angka {
public static void main(String [] args){
int c=
Integer.parseInt(JOptionPane.showInputDialog("Masukkan tinggi Piramida
Angka.."));
System.out.println("----------------");
for (int a
= 1; a < (c+1); a++)
{
for (int k = (c + 1) - a; k
> 0; k--)
{
System.out.print("
");
}
for
(int bil = 1; bil <= a; bil++)
{
System.out.print("
"+bil);
}
System.out.println();
}
System.out.println("----------------");
}
}
D. Output
inget jaman smester 1 & 2, temen2 pada bingung masalah looping,
BalasHapussalam blogwalking
hmsf08.blogspot.com